Demi bertahan hidup, aku mencium protagonis dan kami menjadi pasangan.
Tapi aku tidak percaya bahwa protagonis 'baik' dalam novel aslinya adalah akting!

"Jika aku membunuhmu, hubungan pasangan ini akan rusak."
“Kamu tidak bisa melakukan itu. Kita berdua akan mati pada saat yang sama.”

Kami diikat bersama oleh takdir yang dibagikan secara erat.
Berbagi luka yang sama, rasa sakit yang sama, hidup dan mati yang sama.
Plus, kami harus melakukan kontak fisik untuk simbiosis?

Ketika aku mengetahui tentang topengnya, dia kejam kepadaku tanpa ragu-ragu.
Jumlah pekerjaan yang tidak masuk akal, tuntutan yang tidak masuk akal…
Mengapa aku tidak bisa bersama pria lain?

“Aku sudah mengetahuinya! Bagaimana memutuskan hubungan pasangan ini!”

Sekarang hidupku akan aman, yang tersisa hanyalah pergi―

“Aku tidak punya niat untuk menghancurkannya.”
"…maaf?"
"Sama seperti kamu, aku juga penasaran."

Dia memelukku dan tatapannya perlahan turun ke bibirku.

"Aku ingin tahu sejauh mana rasa sakit kita akan dibagi."